5+ CONTOH LANDING PAGE YANG MENARIK UNTUK WEBSITE ANDA

 

Tertarik untuk mengiklankan situs web bisnis Anda di Google? Bagus sekali! Itu artinya Anda selangkah lebih maju dalam menjalankan strategi pemasaran online. Tapi, sebelum buru-buru menjalankan rencana itu. Simak artikel berikut ini.

Inilah 5+ contoh landing page yang menarik

1.     Zalora

Sebagai retailer fashion online besar di Asia, tujuan Zalora adalah mendapatkan pelanggan sebanyak mungkin. Salah satu caranya adalah dengan memberikan diskon. Jika perlu, potongan harga diberikan bertepatan dengan momen-momen tertentu.

Secara strategis, Zalora menawarkan itu melalui halaman arahan khusus. Ada foto yang berisi satu pria dan tiga wanita dengan gaya busana yang berbeda. Elemen angka 12 dapat dilihat di sekitar foto. Tidak hanya eye-catching, Zalora berusaha memperkuat citranya sebagai e-commerce yang melayani segala macam selera berpakaian.

2.     Kolase

Collage adalah platform crowdfunding khusus untuk musik. Ada dua fitur utama yang ditawarkan platform ini. Pertama, kampanye. Melalui fitur ini, para kreator dapat bercerita tentang proyek musik terbaru mereka dan mencari dukungan dari para penggemarnya. Musisi juga bisa menggalang dana untuk merealisasikan karya tersebut. Sebagai gantinya, penggemar akan mendapatkan merchandise eksklusif atau item lain yang terkait dengan proyek yang sedang berlangsung.

Fitur kedua adalah polling. Seperti namanya, fitur ini memudahkan para juru kampanye dan artis untuk mensurvei selera pasar. Cara ini tentunya jauh lebih mudah dari sekedar menebak dan membuat karya yang belum tentu Anda sukai.

3.     Candi borobudur

Sudah banyak tempat wisata yang memiliki web. Namun bagaimana dengan website dengan desain yang sederhana, user-friendly, disertai dengan landing page yang menarik? Mungkin website milik PT. Taman Wisata Candi ini termasuk dalam kategori tersebut.

Landing page web tersebut langsung menarik perhatian pengunjung dengan tampilan footage videonya. Karena video tersebut, pengunjung tidak keberatan menghabiskan beberapa detik untuk menonton video tersebut hingga selesai.

Tepat di bawah tajuk utama, ada formulir dengan nada emas. Ada tiga kolom utama dalam formulir. Pertama, berikan pilihan candi mana yang ingin Anda kunjungi. Kedua, tipe wisatawan yang memesan tiket. Kemudian, ketiga, tombol CTA itu sendiri

4.     Tiket.com

Siapa yang tidak kenal dengan Tiket.com? Perpaduan warna dan lingkaran biru-kuning pasti sering kita jumpai. Baik itu dalam materi promosi digital, atau papan reklame besar di pinggir jalan. Elemen-elemen ini juga tidak absen di halaman arahan.

Tidak sembarangan menempatkan elemen branding, Tiket.com sengaja menempatkan semua ini di bagian paling strategis: bagian header di bawah menu utama. Di sana, ada informasi diskon berupa slider. Desain infonya cukup sederhana. Ilustrasi di dalam lingkaran kuning yang tidak terlalu besar. Di sebelah kanan, ada deskripsi akomodasi dan diskon yang disediakan.

Tepat di bawah info, ada formulir yang cukup lengkap tentang jenis layanan yang ditawarkan. Untuk formulir penerbangan dan hotel, halaman arahan tidak akan dimuat ulang. Untuk kereta api, persewaan mobil, dan hiburan, halaman arahan akan mengarahkan Anda ke halaman khusus.

5.     Shopback

Di Indonesia, ada cukup banyak platform diskon dan promo khusus. Tapi rasanya Shopback baru bisa bekerjasama dengan 2000 brand lokal dan internasional. Dengan jaringan Shopback di negara-negara Asia Pasifik Singapura, Malaysia, Filipina, Taiwan, Thailand, Vietnam, dan Australia Shopback telah memberikan total cashback sebesar U$30 juta.

Sebagai pendatang baru, Shopback menyadari bahwa kepercayaan calon pelanggan perlu dibangun. Oleh karena itu, menempatkan berbagai logo brand partner merupakan langkah yang sangat strategis. Dengan begitu, calon pelanggan sadar bahwa platform ini serius untuk bermitra dengan banyak merek terkenal. Selain itu, calon pengguna bisa mengetahui promo apa saja yang bisa didapatkan melalui Shopback.

Keputusan ini tidak salah. Apalagi jika dijalankan dengan benar. Setiap slider berisi promo tertentu, lengkap dengan komposisi desain yang ideal. Judul, keterangan, CTA, dan beberapa ilustrasi pendukung.

6.     Ruang guru

Katakanlah, anak atau keponakan Anda sedang mencari bimbingan belajar. Apa yang pertama Anda pikirkan? Biaya. Bukan kualitas guru atau mata pelajaran apa yang diajarkan. Tapi, biaya. Betul sekali?

Pertanyaan ini kemudian dijawab langsung melalui landing page Ruang Guru. Seperti yang ditunjukkan di atas, Ruang Guru menyediakan formulir dengan dua kolom opsi yang dapat disesuaikan. Kolom di sebelah kiri menyediakan opsi untuk tingkatan kelas dari persiapan dasar hingga universitas. Di sebelah kanan, ada durasi les yang diinginkan.

Biaya kuliah langsung muncul di bagian bawah. Tepat saat Anda menyesuaikan tingkat kelas dan durasi paket berlangganan. Desain formulir semacam ini cukup ramah pengguna. Mereka tidak perlu membaca satu per satu daftar harga untuk kelas yang dibutuhkan.

7.     Bareksa

Bareka adalah portal marketplace reksa dana. Perusahaan menawarkan empat jenis produk, yaitu data pasar (data reksa dana, saham, dan obligasi), alat investasi (aplikasi digital untuk mencari, mengolah, dan menganalisis data), berita & analisis, dan platform investasi online.

Bagi orang awam, semua produk Bareksa ini bisa jadi membingungkan. Oleh karena itu, formulir pemilihan reksa dana seperti gambar di atas dapat memancing rasa penasaran dan minat pengunjung. Dari situ, pengunjung dapat mencoba mencari tahu produk keuangan apa yang sesuai dengan kategori dan minat yang diharapkan.

Tidak hanya untuk orang biasa saja. Memiliki formulir ini di halaman arahan juga memudahkan para penggiat reksa dana. Cukup masukkan jenis reksa dana, kategori, persentase bunga yang diinginkan, dan jangka waktu investasi. Kemudian, Anda bisa mendapatkan daftar produk keuangan apa pun yang Anda pertimbangkan untuk dibeli.

8.     Themeforest.com

Contoh halaman arahan pertama yang direkomendasikan berasal dari situs web Themeforest.com. Themeforest adalah pasar digital yang menjual Tema & Template Web, Kode, Video, Audio, Grafik, Foto, dan File 3D. Ada banyak sekali developer template yang menjual landing page dengan harga yang bervariasi. Anda bisa meniru dari segi tata letak dan desain untuk dijadikan sebagai contoh halaman arahan yang baik.

9.     Mokapos

Waktu adalah uang. Kami rasa itulah yang mendasari desain landing page Moka POS. Namun, Moka POS sangat menyadari bahwa semakin singkat waktu yang dibutuhkan pengguna untuk memahami produk, semakin cepat dan semakin banyak konversi yang akan mereka dapatkan. Jadi, rasanya sangat tepat jika landing page ini menyediakan semua info yang dibutuhkan pengunjung.

Siap buat landing page anda sendiri?

Anda telah melihat 8 contoh halaman arahan yang menarik dari berbagai e-commerce dan startup. Jadi, Anda harus siap untuk membuat halaman arahan Anda sendiri, baik menggunakan metode di atas atau banyak pembuat halaman gratis yang tersedia.

Untuk mempermudahnya, Anda bisa menggunakan salah satu dari sekian banyak pembuat halaman yang ada di pasaran. Elementor dan Mailchimp adalah dua opsi yang dapat Anda pertimbangkan. Keduanya intuitif dan sangat mudah digunakan.